Hari itu air laut tengah surut. Takada debur ombak di sana. Padang pasir karatan terbentang sepanjang pesisir. Perahu-perahu nelayan teronggok di dermaga. Tiang-tiang penyangga pelantar restoran berlumuran minyak hitam setinggi …
Bintang Antonio
-
Malam hari itu di tengah hujan rintik-rintik di Kota Batam, selepas wawancara, berulang kali saya menyodorkan uang kepada Irfan Ervian dan Samuel Nainggolan, tetapi mereka menolak. Tidak tahu apa alasannya. Barangkali karena mereka hanya mau menerima uang dari mengamen, bukan mengemis.
-
Frengki memenuhi seluruh dinding kamarnya dengan kalimat tidak beraturan yang dia tulis menggunakan kotorannya sendiri. Ada beberapa kata yang dia tulis lebih banyak daripada kata lainnya, yakni “Tuhan Yesus”, “Roh Kudus”, dan “Mengikuti jalan Allah”. Sisanya tulisan berupa alamat, nama seseorang, atau nomor rekening bank. Ketika ditanyakan mengapa dia menulis itu, “Saya dulu datang ke sini pertama kali karena halusinasi itu, menceret-menceret, saya tulislah pakai itu. Pokoknya apa yang saya ingat saya tulis,” katanya.
-
Tidak ada satu pun bohlam di sana. Sinar matahari menjadi sumber cahaya satu-satunya di dalam sel serupa penjara pada zaman penjajahan berukuran 1,5 x 2 meter itu, yang berjejer di sisi kanan dan kiri lorong. Di dalam bilik sempit itulah para pasien tidur beralaskan lantai. Mereka menyantap makanan dan buang hajat di tempat yang sama. Di dalam sel itu tidak ada kamar mandi, tidak ada air, dan tidak ada kakus untuk berak. Yang ada cuma selokan dengan lubang kecil di pojok kamar. Ada genangan air di lantai, tetapi itu bukanlah air bersih, melainkan air kencing.
-
Bila benar bunuh diri, polisi pun belum mengetahui pasti motif korban nekat mengakhiri hidup. Akan tetapi, menurut kenalan korban, belakangan ini pikiran korban sedang kacau karena putus dengan pacarnya. “Dia sedang patah hati,” katanya. “Dia juga banyak mengonsumsi alprazolam [obat penenang].”
-
Ada 500 bibit pohon bakau yang ditanam. Penanaman dilakukan setelah berkarung-karung sampah berhasil dibersihkan dan diangkut keluar dari pantai.
-
Sejak enam bulan lalu, rapat-rapat tertutup membahas kasus Yuantai Holdings digelar berulang-ulang dan terkesan cuma mengakomodir keinginan korporasi. Tersiar kabar ada dugaan upaya meredam perkara dengan biaya operasional sekitar Rp1 miliar. Dana untuk menggempur petugas daerah yang menolak suap?
-
Siaran pers dari Polsek Kawasan Bandara Hang Nadim.
-
Sepanjang acara, keakraban diperlihatkan oleh Airlangga baik kepada Rudi maupun Ansar. Sementara untuk dua kepala daerah di Kepulauan Riau itu, Utopis tak melihat mereka saling berteguran. Sama-sama terkesan menjaga jarak, menghindari mata berkontak.
-
Seakan sedang menyaksikan pertunjukkan luar biasa, setiap menit ada saja penonton yang bertepuk tangan. Dimulai ketika Ansar bilang, “Saya rasa, kehadiran saya cukup untuk mengobati hati kita semua.”